Kartu Tarif Iklan TikTok Malaysia Lengkap 2025 untuk Pelaku Pemasaran Indonesia

Kalau kamu pelaku bisnis atau influencer di Indonesia yang lagi kepo soal Malaysia TikTok advertising rates buat 2025, kamu lagi baca artikel yang pas banget. Di dunia marketing yang makin cair dan lintas batas, paham tarif iklan TikTok di pasar tetangga Malaysia bisa jadi senjata ampuh buat strategi kamu. Apalagi sejak 2025, tren influencer marketing di Asia Tenggara makin tajam, dan TikTok jadi platform utama yang nggak boleh dilewatkan.

Di artikel ini, gue bakal bongkar tuntas kartu tarif iklan TikTok kategori lengkap di Malaysia, sambil nyambungin dengan kondisi pasar Indonesia. Biar kamu ngerti gimana cara nego harga, pilih influencer, sampai cara pembayaran yang cocok dengan sistem lokal kita yang pakai rupiah dan metode populer kayak GoPay atau OVO.

📢 Tren Pemasaran TikTok Malaysia 2025 dan Relevansinya untuk Indonesia

Sampai dengan Juni 2025, data menunjukkan TikTok masih jadi raja sosial media di Malaysia dengan penetrasi pengguna aktif lebih dari 80% populasi usia muda. Ini menarik buat brand-brand Indonesia yang pengen ekspansi ke Malaysia, terutama di sektor FMCG, fashion, dan travel.

Kalau di Indonesia, kita biasa pakai strategi micro-influencer dengan engagement rate tinggi, pasar Malaysia juga serupa tapi ada preferensi konten yang lebih mengarah ke storytelling dan konten lokal bahasa Melayu serta Inggris. Jadi, buat kamu yang pengen masuk pasar Malaysia lewat TikTok, penting banget paham perbedaan ini.

💰 Kartu Tarif Iklan TikTok Malaysia Lengkap 2025

Berikut gambaran tarif iklan TikTok di Malaysia berdasarkan kategori influencer dan jenis konten yang umum dipakai:

Kategori Influencer Harga per Postingan (MYR) Estimasi Harga dalam IDR* Jenis Konten
Nano Influencer (1K-10K followers) 200 – 500 MYR Rp 700.000 – Rp 1.750.000 Konten singkat, review produk
Micro Influencer (10K-50K followers) 500 – 1.500 MYR Rp 1.750.000 – Rp 5.250.000 Challenge, unboxing, tutorial
Macro Influencer (50K-500K followers) 1.500 – 5.000 MYR Rp 5.250.000 – Rp 17.500.000 Endorse, brand takeover
Mega Influencer (500K+ followers) 5.000 MYR ke atas Rp 17.500.000 ke atas Kampanye besar, live streaming

* Kurs asumsi 1 MYR = Rp 3.500 (per Juni 2025)

Harga ini bisa berbeda tergantung niche, engagement, serta durasi kerja sama. Misalnya, brand fashion lokal Malaysia seperti FashionValet atau Poplook biasanya pakai macro influencer buat kampanye koleksi baru mereka.

💡 Cara Kerja Sama Influencer TikTok Malaysia dari Perspektif Indonesia

Sebagai pelaku pemasaran Indonesia, ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan:

  • Negosiasi Harga dan Paket: Jangan cuma tanya harga post, tapi juga minta paket bundling seperti beberapa posting, video, dan live streaming sekaligus supaya lebih hemat.

  • Pembayaran dan Konversi Mata Uang: Biasanya pembayaran dilakukan via transfer bank internasional atau platform pembayaran digital seperti PayPal dan Wise. Tapi buat efisiensi, coba cari agen influencer marketing lokal yang bisa handle pembayaran pakai rupiah dan metode GoPay/OVO.

  • Legalitas dan Pajak: Pastikan kontrak kerja sama jelas, termasuk hak cipta konten dan kemungkinan pajak di Malaysia. Indonesia dan Malaysia punya peraturan yang berbeda soal perpajakan digital, jadi cek dulu biar nggak kena masalah.

  • Konten Lokal dan Bahasa: Usahakan konten pakai bahasa Melayu Malaysia yang natural, jangan cuma translate kasar dari bahasa Indonesia. Ini penting supaya audience di Malaysia lebih relate dan engagement naik.

📊 Contoh Kasus Sukses Influencer Indonesia dan Malaysia

Salah satu contoh nyata adalah Rizky Febian, musisi dan influencer Indonesia yang sukses kolaborasi dengan brand Malaysia seperti AirAsia lewat TikTok. Dengan konten kreatif dan storytelling, kampanye mereka berhasil menggiring pengguna TikTok Indonesia dan Malaysia buat booking tiket lewat promo khusus.

Dari sisi agensi, platform seperti BaoLiba juga aktif membantu brand-brand Indonesia menjalin kerja sama dengan influencer Malaysia, memudahkan proses pemilihan talent, negosiasi harga, hingga laporan performa kampanye real-time.

❓ People Also Ask (PAA) seputar TikTok Advertising di Malaysia 2025

Berapa rata-rata tarif iklan TikTok untuk influencer di Malaysia?

Tarif bervariasi mulai dari 200 MYR untuk nano influencer hingga di atas 5.000 MYR untuk mega influencer dengan followers ratusan ribu. Harga tergantung niche, engagement, dan jenis konten.

Bagaimana cara pembayaran iklan TikTok Malaysia dari Indonesia?

Biasanya pakai transfer bank internasional, PayPal, atau jasa escrow dari platform marketing seperti BaoLiba yang memfasilitasi pembayaran dengan mata uang rupiah dan metode lokal.

Apakah ada perbedaan konten TikTok yang efektif di Malaysia dibanding Indonesia?

Ya, konten di Malaysia lebih suka storytelling dan bahasa Melayu yang natural, sementara di Indonesia cenderung lebih casual dan pakai bahasa Indonesia gaul. Adaptasi bahasa dan kultur penting untuk engagement tinggi.

📈 Kesimpulan dan Rekomendasi Praktis

Kalau kamu pelaku bisnis atau influencer di Indonesia yang pengen nyemplung ke pasar Malaysia lewat TikTok, paham advertising rates dan tren influencer marketing 2025 itu wajib. Harga iklan TikTok di Malaysia cukup kompetitif dan bisa disesuaikan dengan budget kamu, terutama kalau kamu pakai strategi micro atau nano influencer.

Jangan lupa, adaptasi konten ke bahasa dan kultur lokal Malaysia itu kunci biar engagement maksimal. Pakai jasa platform seperti BaoLiba biar urusan teknis mulai dari pencarian influencer, negosiasi harga, sampai pembayaran bisa lebih gampang dan transparan.

BaoLiba akan terus update tren dan insight terbaru seputar pemasaran influencer di Indonesia dan regional, jadi stay tune dan follow terus ya!

Terus semangat, bro/sis, marketing itu bukan cuma soal angka, tapi gimana kita bisa nyambung dan ngejual cerita ke audience yang bener-bener nyangkut di hati mereka. Keep hustling!

Scroll to Top